Cara Mengirim Email Lamaran Kerja Dan CV, HRD Dijamin Tertarik!

Cara Mengirim Email Lamaran Kerja Dan CV, HRD Dijamin Tertarik!

Cara Mengirim Email Lamaran Kerja Dan CV, HRD Dijamin Tertarik! – Seiring berkembangnya teknologi, pengiriman surat lamaran kerja kini semakin mudah dan bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja. Kini anda dapat mengirimkan dokumen lamaran kerjapun dapat dikirim secara online melalui email. Dewasa ini, perusahaan akan menyarankan pelamar mengirim surat lamaran kerja via email. Hal ini tentunya dapat mempermudah perekrutan, sehingga proses menjadi lebih efektif dan efisien.

Bagaimanakah Cara Mengirim Surat Lamaran Kerja Melalui Email?

Meskipun begitu, tak menutup kemungkinan bahwa masih ada beberapa orang yang belum memahami dan mengirim secara asal-asalan. Ini disebabkan karena kurangnya refrensi dalam hal cara mengirim dokumen laramaran melalui email menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi.

Mengirim dokumen lamaran melalui email sangatlah mudah dan dapat kalian lakukan dimana saja, tentunya sangat efisien. Bahkan saat ini anda dapat mengaksesnya dengan smartphone anda, tentunya ini sangat mudah dan efisien bukan?. Namun, ada beberapa hal yang sering membuat bingung dengan proses pengiriman dokumen lamaran menggunakan email. Terlebih jika anda tidak pernah mengirim pesan atau dokumen menggunakan email, pastinya anda akan kebingungan.

Sebelum anda mengirim dokumen lamaran via email, alangkah baiknya anda pahami terlebih dahulu cara mengirim email yang baik dan benar. Sangat disarankan untuk tidak mengirimkan email dengan asal-asalan, ini juga berpengaruh dan penentu anda diterima atau tidak. Jika anda mengirimkan email dengan asal-asalan, tentu saja kurangnya etika dalam pengiriman dan ini bisa menyebabkan anda tidak diterima.

Cara Mengirim Email Lamaran Kerja Dan CV, HRD Dijamin Tertarik!
Aplikasi Mail Handphone | Image Source : Unsplash.com

Ada beberapa langkah yang perlu anda perhatikan saat proses pengiriman email. Terlebih jika anda mengirim dokumen resmi, sudah barang tentu anda harus melengkapi isi dalam email tersebut. Berikut hal penting yang harus diperhatikan dalam pengiriman dokumen lamaran kerja melalui email :

1. Mengisi subject email

Hal yang pertama yang harus anda perhatikan yaitu penggunaan subject pada email. Ini merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam pengiriman email. Subject yang sesuai akan membantu perekrut untuk menentukan apakah posisi yang anda lamar sedang dibutuhkan oleh perusahaan.

Dengan ini, email menjadi mudah dicek, karena kemungkinan bahwa tidak semua email yang masuk berisi tentang lamaran kerja. Jangan sampai anda tidak megisi subject ini, apabila tidak berisi subject, maka email anda akan masuk ke folder trash. Maka dari itu, jangan sampai hal kecil namun berpengaruh besar ini terlewat.

  • Tulis subject dengan ringkas, padat dan jelas.

Contohnya : Surat Lamaran Kerja

  • Isi subject mewakili isi email

Penggunaan subject juga harus sesuai dengan email yang akan anda kirimkan. Jangan sampai isi email dengan subject tidak memiliki keterkaitan yang membuat email tidak relevan.

  • Hindari menggunakan huruf kapital

Penulisan subject pada email harus disesuaikan berdasarkan kaidahnya, jangan menggunakan huruf kapital. Pemakaian huruf kapital yang susai kaidah hanya digunakan pada huruf awalan pada kalimat.

2. Gunakan email atas nama anda

Hal ini sering diremehkan oleh banyak orang saat melamar pekerjaan melalui email. Sangat jarang pelamar memperhatikan hal kecil ini. Gunakanlah email dengan nama anda sendiri, ini akan menunjukan bahwa anda adalah seorang calon karyawan yang profesional. Ini juga akan membuat pihak perekrut bisa mengenali kandidat dengan jelas. Jika anda menggunakan email yang tidak sesuai dengan nama anda sendiri, maka anda akan dianggap kurang profesional.

3. Sebutkan pihak yang anda tuju

Saat anda mengirimkan dokumen lamaran kerja pada email, anda juga perlu mengetahui pihak penerima dokumen anda. jika anda mengetahui, maka akan memudahkan proses dalam pembuatan kalimat pembuka pada email anda. ada 2  jenis penerima email, yaitu penerima yang dikenal dan penerima yang tidak dikenal. Jika anda mengirimkan email kepada penerima yang sudah anda kenal, maka anda bisa menyebutkan nama penerima.

Jika sebaliknya, anda bisa menggunakan kalimat yang lebih sopan, terlebih anda jika anda mengirim email kepada petinggi pada perusahaan. Contoh sapaan yang bisa anda gunakan adalah “Bapak/Ibu”. Ingat kalimat pembukaan harus menggunakan kata yang formal, seperti “Yang Terhormat/Dengan Hormat”. Hindari kalimat pembuka yang tidak formal, seperti “Halo/Hai”.

4. Perkenalkan diri anda

Kini banyak pelamar kerja yang membuat cover letter dalam bentuk attachment yang membuat body email dibiarkan kosong. Padahal, body email harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk cover letter. Saat mengisi body email, anda harus memperkenalkan diri anda terlebih dahulu. Karena, pihak perekrut tidak akan mengetahui siapa yang mengirim email. Perkenalkan diri dengan jelad, dengan nama lengkap, asal universitas dan posisi yang dilamar. Jika lamaran anda sudah sesuai dengan yang dibutuhkan oleh perusahaan, maka kemungkinan besar anda akan diterima.

5. Menyampaikan pesan dengan jelas

Pada pengiriman email dokumen lamaran, anda diharapkan untuk menyampaikan pesan dengan baik dan sopan. Namun, harus anda perhatikan bahwa anda tidak bisa menulis dengan terlalu panjang. Tulislah pesan dengan singkat, padat dan jelas, agar bisa mudah dimengerti oleh perekrut.

6. Gunakan pointers/listing

Dalam penulisan email, anda jugda dapat memanfaatkan penggunaan pointer agar lebih efektif. Pointer ini akan membuat isi email menjadi lebih padat dan jelas. Tidak semua hal harus dijelaskan dalam bentuk paragraf yang panjang.

7. Gunakan bahasa yang baik dan benar

Lamaran pekerjaan akan diberikan kepada HRD atau petinggi dalam perusahaan tersebut, maka dari itu, gunakanlah bahasa yang baik dan benar, agar apa yang anda sampaikan menjadi lebih profesional dan mudah dimengerti. Hindari bahasa yang tidak sopan dan bahasa gaul dalam penyampaian pesan pada email dokumen lamaran kerja yang resmi ini.

8. Hindari typo

Saat anda membuat email, anda harus memperhatikan kata-kata atau kalimat yang anda buat agar tidal terjadi kesalahan dalam penulisan. Typo yang berlebihan akan memberi kesan bahwa anda adalah orang yang ceroboh dalam menyelesaikan sesuatu. Jelas ini juga menjadi pertimbangan bagi perusahaan menerima anda untuk bekerja disana.

Saran dari kami, setelah anda menulis, alangkah baiknya anda cek beberapa kali untuk memastikan agar tidak terjadi kesalahan kata. Perhatikan font dan ukuran font dalam dokumen. Font yang umum digunakan adalah Times New Roman dengan ukuran 12.

9. Gunakanlah tanda baca seperlunya saja

Anda harus memastikan hal satu ini. Penggunaan tanda baca harus tepat dan sesuai dengan isi email atau dengan dokumen anda. jika anda lalai dalam menggunakan tanda baca, maka akan sulit bagi perekrut untuk membaca isi email ataupun dokumen anda.

10. Pastikan penerima email anda adalah orang yang anda tuju

Perhatikan alamat email yang akan menerima email anda, apakah sudah benar atau belum. Karena kesalahan pada penulisan alamat email penerima akan membuat email anda tidak dapat terkirim kepada orang yang seharusnya.

11. Cek kembali ketika mengirim email

Isi email yang anda kirimkan akan menggambarkan diri anda yang sebernarnya. Maka dari itu, sebelum merasa yakin dalam mengirimkan email, anda bisa mengecek ulang. Perhatikan setiap bagiannya, apabila ada kesalaham, anda dapat memperbaikinya. Jangan sampai bagian-bagian penting terlewat atau salah.

12. Meralat email

Wajar saja jika dalam penulisan email kita melakukan kesalahan seperti typo dan melewatkan beberapa hal yang penting. Oleh karena itu, perhatikan email anda walaupun anda sudah merasa benar, tak ada salahnya untuk mengecek kembali. Bila terjadi kesalahan, anda dapat memperbaikinya dengan cepat. Apabila email terlanjur terkirim namun terdapat beberapa kesalahan, anda tidak bisa tinggal diam.

Anda bisa meralat email anda, misalkan email tidak memiliki subject atau terdapat beberapa kesalahan lainnya, anda bisa meralatnya. Hal yang perlu anda perhatikan adalah mengirim email ralat dan meminta maaf serta mengatakan peralatan dilakukan karena ada kelasahan.

13. Perhatikan waktu mengirim surat

Hal ini sangat penting, krena seoang yang profesional dan beretika akan mengirimkan email pada jam kerja. Jika anda mengirimlan email pada malam hari atau hari libur, jelas email anda kemungkinan akan diabaikan. Maka dari itu, ada baiknya untuk memperhatikan watu pengiriman dan kirimlah email pada waktu yang tepat. kirimlah surat pada hari kerja senin-jumat pukul 09.00 – 14.00.

Sekian Cara Mengirim Email Lamaran Kerja Dan CV, HRD Dijamin Tertarik!. Semoga bermanfaat dan dapat membantu anda yang sedang berkeinginan untuk mengirim surat lamaran kerja melalui email. Lihat artikel menarik lainnya hanya di rajaloker Artikel.

Terimakasih.